Senin, 25 Mei 2015

KEHADIRAN SAHABAT

Konon, menyenangkan ketika bekerja menjadi staf WaVI karena bisa traveling menjelajahi beberapa daerah di wilayah nusantara, bertemu masyarakat terlebih anak-anak dan melakukan perubahan-perubahan bersama masyarakat. Namun apakah pelayanan WaVI akan selalu berjalan mulus seperti melintasi jalan tol? Ternyata, dalam berproses melayani masyarakat dampingan, tidaklah seperti demikian halnya.
2 Kor 7:5-6
Dari kitab Titus dikisahkan tentang seorang tokoh Alkitab bernama rasul Paulus. Rasul Paulus dikenal sebagai seseorang yang sangat militan dalam melayani. Bahkan, rasul Paulus menjadi penulis ½ + 1 seluruh kitab dalam perjanjian baru. Ada banyak hal yang bisa dibanggakan dari tokoh ini. Namun ketika membaca bagian ini, ada hal yang menarik. Dikatakan : ”Ketika kami tiba di Makedonia, kami tidak beroleh ketenangan bagi tubuh kami. Dimana-mana kami mengalami kesusahan: Pertengkaran dari luar dan ketakutan dari dalam. Tetapi Allah, yang menghiburkan orang yang rendah hati, telah menghiburkan kami dengan……”
Bagaimana cara Allah menghibur??Bukan dengan jaminan kasihNya… bukan dengan  kehadiran Yesus. Tapi, dari bacaan ini dikatakan bahwa Allah menghiburkan kami  dengan kedatangan Titus. Ya, Titus dipakai Tuhan untuk menghibur rasul Paulus.

Ketika berada di Sekadau, penulis melihat rekan sekerja-staf WaVI-yang bekerja keras untuk melayani masyarakat dampingan. Namun rekan-rekan sekerja ini juga memiliki pergumulan masing-masing baik pergumulan dengan keluarga, pergumulan memiliki teman hidup, pergumulan relasi dengan lingkungan tempat tinggal, dll. Bahkan dalam beberapa kesempatan harus mengorbankan hari-hari libur untuk membangun wc dan sanitasi bersama masyarakat.
Ketika pergumulan demi pergumulan mulai datang, Tuhan menghiburkan kita dengan menghadirkan seorang sahabat. Bersyukur untuk sahabat-rekan sekerja yang Tuhan hadirkan di setiap wilayah layanan untuk mengiburkan ketika kesusahan mulai hadir.

Untuk para sahabat yang menghiburkan dari Sekadau.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar